a. Heterogen
- Jenis mineral pembentuk batuan yang berbeda.
- Ukuran dan bentuk yang berbeda di dalam batuan.
- Ukuran, bentuk dan penyebaran void berbeda di dalam batuan.
Massa batuan di alam tidak kontinu (diskontinu) karena adanya bidang-bidang lemah (crack, joint, fault, fissure) dimana kekerapan, perluasan, dan orientasi bidang-bidang lemah tersebut tidak kontinu.
c. Anisotrop
karena sifat batuan heterogen, diskontinu, anisotrop maka tidak dapat menghitung secara matematis.